HARGA KESEIMBANGAN



Gambar kegiatan jual-beli di pasar tradisional yang dapat membetuk harga barang

Menurut kalian apakah yang dilakukan orang pada gambar di atas? Ya benar, orang-orang pada gambar tersebut sedang melakukan kegiatan transaksi di pasar. Tentunya kalian atau orang tua kalian juga sering melakukan hal itu khan..? coba kalian ceritakan bagaimana cara kalian bertransaksi jual beli di pasar?

Pada umumnya, seorang pembeli selalu menginginkan barang dan jasa yang dibutuhkannya dengan mutu yang baik dan harga yang murah. Namun keinginan pembeli tersebut bertolak belakang dengan keinginan penjual.

Seorang penjual tentu saja ingin menjual produknya dengan harga tinggi agar mendapat keuntungan yang maksimal. Keinginan antara penjual dan pembeli yang bertolak belakang ini, bila bertemu di pasar akan menyebabkan ada tawar menawar. Apabila terjadi kesepakatan dalam kegiatan tawar menawar ini, maka terjadilah permintaan dan penawaran. Dengan demikian, dapat dikatakan ekuilibrium pasar terjadi apabila pada tingkat harga tertentu jumlah barang yang diminta di pasar sama dengan jumlah barang yang ditawarkan di pasar tersebut. 

Keadaan di pasar dikatakan dalam keseimbangan (ekuilibrium) apabila jumlah yang ditawarkan para penjual pada tingkat harga tertentu sama dengan jumlah yang diminta para pembeli.
Seperti penjelasan sebelumnya, kurva permintaan mempunyai slope negatif dan kurva penawaran mempunyai slope positif. Jika kedua kurva ini bertemu, maka kita temukan titik potong. Titik potong inilah yang disebut titik keseimbangan pasar. Pada titik keseimbangan ini penjual dan pembeli sama-sama puas, antara penjual dan pembeli terjadi kesepakatan harga. Perhatikanlah bagaimana harga keseimbangan terbentuk pada contoh berikut ini!


Apabila permintaan dan penawaran tomat serta kurvanya kita gabungkan maka hasil penggabungannya sebagai berikut.

Tabel 3 Penggabungan Permintaan dan Penawaran sedangkan Kurva 3 Penggabungan Penawaran tomat dan Permintaan tomat
Tabel 3 Permintaan dan penawaran Tomat




Dari tabel 3, dapat diketahui harga keseimbangan dicapai pada harga Rp6.000,00, di mana permintaan tomat sama dengan penawaran tomat yaitu sebanyak 30 unit. Hal ini dapat dilihat pada kurva 3, di mana harga keseimbangan (harga pasar) ditunjukkan pada titik E.

Untuk mempermudah pemahaman kalian bagaimana cara membuat kurva penawaran di atas, silahkan disimak dengan cermat video berikut!





No comments:

Post a Comment